Kamis, 25 November 2010

Camat Pasimasunggu Timur Akui Kurangnya Stock BBM


Kelangkaan bahan bakar minyak yang terus melanda Kabupaten Kepulauan Selayar dalam tiga bulan terakhir, tak urung dimanfaatkan oknum pedagang pengecer bensin nakal di Kecamatan Pasimasunggu Timur untuk menaikkan harga di luar harga eceran tertinggi.
Menurut penturan Camat setempat, Arifuddin, SE “pasca berkurangnya ketersediaan stock BBM jenis bensin di wilayah pemerintahannya, masyarakat acap kali harus diresahkan dengan melonjaknya harga eceran yang mencapai angka enam ribu sampai enam ribu lima ratus rupiah perliter”.
Padahal, harga bensin  di ibukota Kabupaten masih bisa dijangkau dengan harga empat ribu hingga lima ribu lima ratus rupiah perliternya. Kondisi ini diakui Arifuddin ikut diperparah oleh tidak menentunya jadwal pengiriman stock bahan bakar dari Ibukota kabupaten.
Pasalnya, para pengusaha penyalur BBM di wilayah itu, baru akan melakukan pemesanan stock, saat ketersediaan bensin atau mitan di   Kecamatan Pasimasunggu Timur sudah betul-betul menipis.(*)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar